Omah Dongeng Marwah mementaskan teater “Sendang Jodo” pada Sabtu malam (06/11/2023). Acara bertajuk Gelar Karya & Pentas Seni PKBM Sekabupaten Kudus ini diadakan di Taman Sardi (Watulumpang, Kajar, Dawe, Kudus).
Kak Tiyo mengajak anak-anak Omah Dongeng Marwah menonton pertunjukkan teater pada hari Rabu, 18 Januari 2022 . Kemudian secara spontan dibagi tiga grup untuk membuat pementasan sederhana dalam waktu 10 menit. Masing-masing memberi komentar dan menerima tanggapan atas pementasan.
Selasa, 27 Desember 2022 Omah Dongeng Marwah (ODM) menerima kunjungan kepala Balai Bahasa Jawa Tengah, Ganjar Harimansyah. Anak-anak ODM malam itu menghadirkan beberapa penampilan sebelum mendengarkan dongeng tentang masa kecil Pak Ganjar.
Entah sudah berapa kali Eka dan Putri, dua remaja Omah Dongeng Marwah (ODM), memperagakan tari kretek untuk para tamu yang datang di ODM. Seperti Jumat siang, 19 Agustus 2022, lalu. Mereka kembali menari di hadapan 20 penulis fiksi dari berbagai penjuru Indonesia yang tergabung dalam komunitas “Nulis Aja Dulu” (NAD).
Ikrar adalah kesungguhan janji. Tapi sebelum itu, izinkan aku menyajikan pertunjukan sisi gelap dan terang diri ini: tak semudah itu berikrar sehidup semati dengan siapapun di dunia ini, meski keduanya saling menyayangi. Ketika pada satu sama lain, keduanya masih terdera masa lalu dan belum merdeka menjadi diri sendiri. Song Credit
Pernah dengar istilah 𝘨𝘰𝘭𝘥𝘦𝘯 𝘱𝘦𝘳𝘪𝘰𝘥 anak? Yakni, masa emas bagi tumbuh dan berkembangnya anak? Bruce Lipton, seorang ahli epigenetik, yang banyak melakukan riset terhadap perkembangan sel otak anak, meyakini bahwa faktor lingkungan sangat berpengaruh terhadap perubahan genetis, terutama saat mereka berada di usia tujuh tahun ke bawah. Fase itulah yang
Kekisah Engkau tertawa dalam pandangan mata Kata-kata kita terbuka Hanyut di tiap sudut kota Kita berdua sama-sama ingin bersama Bertukar luka canda tawa Entah apa rasa nanti Yang kubawa pulang dalam mimpi Jari-jari Kupinta kau kemari Tangan bertaut dan berlari Kita kemari terbang Bagai kunang-kunang kuning Yang terkenang di kening
Suwidak Loro sudah menyiapkan masakan istimewa. Ia juga sudah memakai baju bagus. Namun, ia masih merasa cemas. Apakah teman-teman akan menyukainya? Apakah Tuan Putri akan menyukai masakannya? Sumber Cerita: LITERACYCLOUD.ORG This Story: Hari Istimewa Suwidak Loro is translated by Nurhayati Pujiastuti . The © for this translation lies with Kanisius,
Opin, kuda nil kecil, ingin melakukan sesuatu yang hebat. Semua teman Opin pernah melakukan hal hebat. Sayangnya, Opin merasa tidak memiliki kehebatan apa pun. Suatu hari Opin membeli sebuah kacamata seperti yang dipakai Pahlawan Super, idolanya. Apakah kacamata super itu bisa membuat Opin hebat? Berhasilkah Opin melakukan hal hebat seperti
Suara mesin yang bising membuat keluarga burung tidak aman lagi tinggal di sarang mereka. Hampir saja seekor kucing menangkap Kakak. Karena terburu-buru meninggalkan tempat itu, adik ketinggalan bulu-bulu kesayangannya. Akankah mereka menemukan tempat yang lebih baik? Apakah sarang baru akan nyaman tanpa bulu-bulu halus adik? Sumber Cerita: Sarang Baru, Illustrator:
Kak Vina menjadi narasumber pada Live Instagram yang diadakan Wardah pada Senin, 28 Desember 2020. Acara bertajuk “Berkreasi di Masa Pandemi” tersebut berlangsung mulai pukul 10.00 WIB. Bagi yang ketinggalan bisa menyaksikan siaran ulangnya di akun @wardahbeauty.semarang View this post on Instagram A post shared by Wardah Beauty
Pada Suatu Subuh (1) –Ari Syamsuddin Tak kita batasi waktu dengan batu sebab setiap yang padat akan cepat tamat mudah pecah mudah sudah “maka berjaga,” katamu “akan memperpanjang usia” sampai seluruh hawa subuh berlabuh matahari bersimpuh: setan apa saja jangan hina saya dengan hutang dan undang-undang! awan mengepak—mengapa roda kerja
View More
