Karya

Doa Balpina

Pada suatu sore, sekumpulan anak sedang pulang mengaji. Layaknya anak-anak mereka berlarian dengan sangat riang. Kadang-kadang mereka berkejaran. Satu di antara anak itu bernama Radi. Tiba di sebuah sungai, mereka harus melompat karena tidak ada jembatan. Saat Radi siap-siap melompat, sebuah pulpen jatuh dari kantung bajunya. Pulpen itu bernama Balpina.