Karya

[Lagu] Tsaqiva – Angle of Eyes

“Angel of Eyes”

Anak kecil berusia 7 tahun itu terlantar dari keluarganya. Ia tak cuma buta, tapi juga tuli. Bagi keluarganya ini nista paling besar yang harus ditanggung. Malu keluarga itu memiliki anak seperti itu. Dan anak itu hanya bisa menangis. Tak ada yang bisa menolongnya. Bagaimana bisa mengatakan yang dia inginkan, jika tulinya telah menghalanginya belajar bicara? Bagaimana bisa mengenal nama-nama, jika matanya tak bisa melihat?

Pada tujuh tahun usianya, datang seseorang — seperti malaikat yang diutus Tuhan — membantu membukakan penglihatannya. Tapi, tidak bagi pendengarannya.

Ia sangat bahagia setelah itu, tetapi juga kacau pikirannya. “Ini, apa namanya? Aku tak tahu. Aku tak paham apa yang kau katakan?” katanya dalam hati pada orang-orang di sekitarnya ketika pertama kali bisa melihat. “Siapakah yang menolongku? Malaikatkah dia?”

Ilustrasi seorang anak yang dilahirkan buta dan tuli, dan tangis yang terus memilu sejak lahir, ditelantarkan dengan tragis oleh keluarganya, mengispirasi Tsaqiva membuat lagu “Ängel of Eyes” (Malaikat Mata), dan membawakan sendiri lagu itu untuk semua dalam rekaman sederhana di studio kecil di Kudus.

Lyric: Angel of Eyes
Cipt. Tsaqifa Kinasih Gusti

Do you know
My childhood was very sad
Until someone came to
help me out of blind

But now I’m feeling
So small
and they looks like so strong

Reff:

Sorry I don’t understand
I can’t hear you
From here I stand

I just came back from the blind
But I can’t understand
Anything

Sorry, I don’t know what
Did you say
also all the names
I still don’t understand
Ever you say

Interlude

Who has helped me?
Angel, was not he?
I wanna see
And cry in his arm

Back to REFF:

Tinggalkan Balasan